Sunday 14 August 2016

Semester I 2016, MNCN Catatkan Pertumbuhan Konsolidasi 7,1%


Semester I 2016, MNCN Catatkan Pertumbuhan Konsolidasi 7,1% - PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN) mencatat perkembangan pendapatan memberikan keyakinan jadi Rp3, 6 triliun pada semester I 2016. Nilai ini tumbuh 7, 1% dari pencapaian di periode yang sama th. lantas, yaitu Rp3, 3 triliun.

Kemampuan pendapatan perseroan bertambah penting sebesar 11, 7% dari kuartal II 2015 ke kuartal II th. 2016. Perkembangan per kuartal II (YoY) juga tambah baik dibanding kuartal I (YoY) 2016, yang cuma tumbuh 1, 6%. Hal semacam ini sekalian tunjukkan perkembangan sebesar 31. 9% dari kuartal I 2016 (QoQ) atau dari Q1-2016 ke Q2-2016.

Perkembangan pendapatan di dukung oleh keadaan positif pasar bidang konsumer dan di dukung audience berbagi atau persentase pemirsa sampai 46%, terutama untuk tayangan unggulan.

Performa perseroan juga tampak dari arus kas atau EBITDA semester I 2016 naik 1, 2% (YoY). Nilai ini naik dari Rp1, 39 triliun jadi Rp1, 41 triliun. Selama kuartal II 2016, perseroan melindungi EBITDA marjin di level 41% yang tambah baik dari 38% di Q1 2016.

CEO MNC Grup Hary Tanoesoedibjo menyampaikan, pihaknya konsentrasi dalam mendorong kemampuan pendapatan dengan lakukan leveraging. Diluar itu, perseroan juga aktif melindungi content acara serta cost produksi agar tetaplah aman. Usaha siaran bebas bayar masihlah begitu kuat selama semester pertama.

 " Program sinetron masihlah jadi andalan di jam tampil paling utama dan di dukung acara pencarian bakat. Program eksklusif Piala Eropa juga ikut mendorong kemampuan perseroan, " tutur Hary di Jakarta, Kamis (4/8/2016).

Dia meneruskan gagasan kedepan, perseroan masihlah selalu meningkatkan performa dengan program andalan sinetron. Perseroan juga telah mempersiapkan program eksklusif seperti Liga Inggris untuk Indonesia. Ada pula program andalan yang lain Voice Kids Indonesia serta Rising Star.

Terlebih dulu, perseroan mengemukakan sudah sukses mencatatkan kemampuan positif di semester I 2016 dengan perkembangan laba meraih 44% dibanding periode sama th. lantas (YoY) jadi Rp1, 22 triliun. Sesaat pendapatan konsolidasi perseroan sukses naik 7, 1% dibanding semester I th. lantas.

Direktur MNCN David Audy menyampaikan hasil kemampuan positif ini di dukung oleh keadaan positif dari perusahaan client pemasang iklan. Perkembangan perusahaan di bidang FMCG serta konsumer th. ini ikut berkorelasi positif dengan laba perseroan. Kemampuan EBITDA sebagai tanda kemampuan keuangan perusahaan juga tunjukkan perkembangan jadi Rp1, 42 triliun atau 1, 2% dibanding th. lantas.

“Pendapatan kami tergerus cost operasional hingga tak setinggi laba pertumbuhannya. Tetapi kami juga tertolong oleh kemampuan kurs ganti yang semakin bagus serta di pasar modal juga tampak bagus lantaran banyak likuiditas yang masuk. Kami optimistis th. ini dapat melampaui tujuan pendapatan dimuka th., ” tutur David di sela sela acara IDX Investor Day 2016 sekian waktu lalu di Jakarta.